Translate

Saturday, 1 February 2014

Saya Kamu dan Kita

Bulan yang katanya penuh cinta dan kasih sayang kembali datang. Ini tahun ke tiga kita. Bulan ke 36 kita. Benarkah waktu berlalu secepat ini?

Dan saya masih di sini.

Sendiri.

Jarak, waktu dan alam semesta masih belum juga berpihak kepada kita.

Mereka di sekitar mulai bertanya apa yang  saya cari dan saya tunggu?
Entahlah, saya sendiri tidak tahu harus menjawab apa. Tidak mungkin saya mengatakan kepada mereka tentangmu. Tentang kita. Tentang apa yang pernah kita lewati dan jalani. Tidak mungkin saya mengatakan kepada mereka tentang seseorang yang bahkan belum pernah  saya temui.

Tidak mungkin ada orang lain yang dapat memahami apa yang kita rasa. Tidak seorangpun akan dapat mengerti tentang apa yang sedang kita jalani. Tidak, mereka tidak mungkin mengerti betapa besar arti dirimu untuk saya.

Yang saya tahu, tidak ada orang lain yang lebih baik selain dirimu. Yang peduli dengan keadaan saya. Yang selalu nyata ada dalam senang dan susahnya saya. Meski ragamu tidak ada di sisi tapi saya selalu tahu bahwa kamu ada bersama saya dalam setiap helaan nafas dan langkah saya. Seperti yang kamu bilang bahwa nama saya selalu ada di dalam doamu, namamu pun selalu saya bawa dalam doa saya. Dengan cara kita masing-masing dan dengan keyakinan kita masing-masing.


Jika kamu bertanya, apakah saya akan terus menunggu? Iya, adalah jawabannya. Seperti saya tahu bahwa kamu pun menunggu saya di sana. 

No comments:

Post a Comment