My Special Friend

To you my special friend,

The first time I have known you. You have been so good and you have been so nice to me.

Before, everything seemed so dark and empty. I've always felt that I'm alone. In this bizarre world, in every waking day, I just let the wind carry me where it wants to.

We became good friends and shared every tear, every sadness, joy and happiness in life. 

However, as years passed by and you were more than a friend. You became someone special in my heart.

And now..

Things are changing all around us and the world seems to move too fast.

But I want you to know,

I stand here still, waiting...

And one thing will never change is the love I have for you.

Suatu Hari Bahagia Kita

Hari ini, setelah lama, takdir mempertemukan kita lagi...

Lembut suaramu, membuka kembali ingatan yang nyaris kututup rapat-rapat.

Senyum dan tawamu masih seindah yang kuingat. Sapa matamu pun masih sehangat dulu.

Kamu terlihat semakin baik sejak terakhir perjumpaan kita. Mungkin aku pun terlihat begitu di matamu. Tapi kenyataannya, aku tidak pernah menjadi aku yang sesungguhnya sejak perpisahan kita.

Perpisahan yang bukan karena kehendak kita selalu menyisakan isak perih di dadaku.

Hadirmu kini, semakin membuat lamunan panjangku selama ini jauh dari terwujud.

Hanya dengan melihatmu sekarang, aku tahu dirimu semakin jauh dari jangkauanku.

Sekarang,

Seakan ada dinding yang semakin tebal diantara kita berdua.

Ada gerbang yang semakin tinggi yang tak mungkin kita lewati.

Sekat yang membuat kita berhenti, masih akan selalu ada di sana.

Namun demikian, biarlah rasa dan kasih kita tetap di sini dan seperti ini. Sampai waktu kan berbaik hati kepada kita dan mengembalikan apa yang pernah kita rasa sebagai bahagia.

Entah itu kebahagiaan bersama ataupun tidak.

Sekarang dan Selamanya

Aku mencintaimu sekarang dan selamanya karena kamu adalah teman, sahabat dan kekasihku yang paling baik.

Aku mencintaimu sekarang dan selamanya untuk semua perhatian dan kebahagian yang kamu berikan.

Aku mencintaimu sekarang dan selamanya untuk semua yang telah kamu lakukan untukku.

Untuk semua yang telah kamu berikan dalam hidupku.
Untuk semua bantuanmu dalam segala hal.
Dan untuk semua cinta yang kamu berikan padaku sekarang dan selamanya.

Aku akan selalu mencintaimu juga dengan sepenuh hati.

Teruntuk Armein

Dear Armein,

Waktu perkenalan kita memang singkat. Perjumpaan denganmu pun tidak sering dilakukan. Namun demikian, apa yang kita bagi terasa aku sudah mengenalmu lama sekali.

Armein, hidup rasanya memang terkadang tidak adil. Namun tidak ada yang dapat disalahkan. Bukankah kita mempunyai garis hidup yang sudah ditakdirkan? Kebencian tidak akan dapat menyelesaikan masalah.

Armein, aku sungguh tidak tahu bagaimana sesungguhnya perasaanmu menjalani hidupmu setelah selamat dari kecelakaan itu. Kamu selalu tampak tabah dan pasrah. Namun aku juga tahu, kamu kesal, marah dan kecewa terhadap dirimu dan dengan mereka yang menghina cacat matamu itu.

Armein, aku hanya bisa mendoakanmu dari sini. Doa-doa terbaik yang bisa kupanjatkan untukmu. Semoga akan segera ada kesempatan bagimu untuk membuktikan kepada orang-orang terutama bagi mereka yang pernah meremehkanmu, bahwa orang cacat tidak berarti tidak dapat bekerja.

Armein, tetap sabar, ikhtiar dan ikhlaslah dalam menjalani semua cobaan ini. Percaya dan yakin bahwa Tuhan memiliki rencanaNya yang terbaik bagimu.

Jika kamu merasa sedang terpuruk, ingatlah, bahwa ada orang lain yang jauh kurang beruntung dibandingkan kamu. Semoga itu dapat menyadarkanmu agar selalu bersyukur dan bersyukur. Bahwa kamu masih didampingi oleh banyak orang yang mencintaimu.

Tetap semangat, Armein!! ^^

Bersamamu

Aku tidak bisa membayangkan, bagaimana rasanya jika tiada hari untuk melihat senyumnu.
Aku tidak bisa membayangkan bagaimana jika aku tidak lagi bisa menyentuh dan memelukmu disetiap harinya.
Aku tidak bisa membayangkan jika tidak ada kamu di dalam hidupku.
Kamu adalah pelengkapku.
Kamu adalah malaikat yang dikirimkanNya untuk selalu menjagaku, menyelamatkanku dari segala keterpurukan.
Selamanya, yang kuinginkan hanya bersama denganmu melewati waktu.

Terima Kasih

Aku tidak tahu bagaimana kamu mampu melakukannya.

Kamu tahu bahwa aku tidak berkata yang sebenarnya. Aku dan tawa palsuku tidak pernah luput dari perhatianmu. 

Tanpa melihat, kamu tahu bahwa aku tidak sedang baik-baik saja. 

Dan di sanalah kamu..

Memberikan telingamu untuk segala keluh kesahku.

Selalu memberikan yang terbaik semampumu. 

Kamu yang menguatkan aku di saat aku lemah. 

Mengembalikan ceria dan semangatku.

Mengembalikan senyum tulusku.

Kamu membuatku malu atas keluhan-keluhan tak berartiku. Di saat aku harusnya lebih banyak bersyukur atas hidupku. Di luar sana, masih banyak sekali orang yang tidak seberuntung aku dengan segala problema hidup mereka. Terima kasih sudah mengingatkanku untuk itu.

Terima kasih, meski hanya beberapa menit yang kamu luangkan dari waktu sibukmu, kamu berhasil membuatku merasa lebih baik.

I Love You ^^

Aku tidak tahu lagi apa yang harus aku ungkapkan kepadamu. 

Kamu tahu aku mencintaimu dengan sepenuh hati. Kamu tahu bahwa kamu adalah hal terindah yang terjadi dalam hidupku. Semua tidak akan sama jika itu bukan kamu.

Kamu bilang mimpimu adalah untuk selalu melihatku tertawa. Tawaku adalah kamu. 

Kamu bilang segala keinginanku adalah perintah untukmu. Padahal sungguh, aku tidak pernah bermaksud seperti itu. Itu hanya dirimu yang selalu tidak bisa bilang tidak untukku. Kamu akan selalu melakukan dan memenuhi semua keinginanku. Bagaimana mungkin aku tidak mencintaimu? :)

Terima kasih untuk semua waktu dan hal-hal yang telah kamu berikan untukku. Semua tidak akan bisa tergantikan oleh apapun. Baik-baiklah kamu di sana. Ingatlah, selalu ada aku yang selalu menantimu dengan membawa namamu dalam setiap untaian sujudku kepadaNya.

Walau jarak dan segala perbedaan ini akan selalu membentang, tapi kuharap tidak akan menghalangi persahabatan dan kasih kita.

Saat Aku MenemukanMu

Berulang kali orang bilang, bahwa tidak ada cobaan yang melampaui batas kemampuan kita.

Engkau pun sudah menjanjikan bahwa cobaan akan selalu hadir bersamaan dengan pertolonganMu. 

Sering kali aku bertanya, “Mengapa cobaan selalu datang menimpaku? Disaat aku sudah berusaha semaksimal mungkin untuk tidak membuatMu marah. Aku selalu bersujud siang dan malam padaMu, memohonkan untuk meringankan semua hal yang terjadi. Memohonkan agar aku diberikan kekuatan dan hati yang semakin lapang.

Sampai kapan aku harus diam? Terjebak dalam ruang yang tidak pernah membahagiakan ini. Sampai kapan aku harus bertahan? Mengalah demi kebahagian orang-orang yang aku cintai namun juga orang-orang yang paling membuatku bersedih hati seperti ini.

Aku lelah…

Aku terluka dalam tanpa ada yang menyadarinya.

Berkali-kali aku sudah hampir menyerah…

Mungkin segalanya akan lebih baik tanpaku.

Namun pada akhirnya aku menemukanMu, Kau ulurkan tanganMu dan membimbingku. 

Mengarahkanku pada tujuanku. 

Tidak seperti yang aku harapkan memang tapi Engkau membuatku semakin percaya bahwa ini adalah yang terbaik untukku. 

Entah bagaimana, rasanya hati ini lebih tenang jika bersama denganMu. Terima kasih Tuhan hanya dengan mengingat KuasaMu aku dapat tenang menjalani semua ini dan berusaha lagi untuk menjadi pribadi yang lebih ikhlas.

Darimu

Teruntuk kamu, 

Darimu aku belajar untuk lebih bertaqwa kepadaNya.

Darimu aku belajar untuk bisa menjadi seorang hamba yang penyabar.

Darimu aku belajar untuk ikhlas.

Darimu aku belajar untuk merenungkan dan memperbaiki segala kekuranganku.

Darimu aku belajar untuk terus tetap tersenyum meskipun aku sedang dalam kesusahan.

Darimu aku belajar untuk tidak memaksakan apa yang terlalu jauh dari jangkauanku.

Darimu aku belajar untuk selalu berpikir positif untuk semua hal.

Darimu aku belajar untuk selalu bisa membawa kebahagian untuk oranglain.

Dan darimu aku belajar bahwa cinta tidak harus memiliki.

Lagu Kita

Kamu nyanyikan laguku dalam kaldu. 

Merdu  petikan gitarmu menerbangkanku. Mendekati  asa manjauhi  lara. 

Merdu syair lirik yang terucap dari bibirmu. 

Begitu syahdu….

Kamu nyanyikan laguku dengan indah.

Menghapus segala luka yang pernah ada. Menghilangkan segala lara yang pernah singgah.

Kamu nyanyikan laguku dengan sepenuh hati.

Entah mengapa, terdengar lebih indah dari yang biasa kudengar.

Jika ini cinta, kuharap aku akan segera mendengar lagu kita.